Duta Baca USK Adakan Kegiatan Storytelling untuk Sosialisasi Budaya Baca dan Literasi di LPKA Kelas II Banda Aceh

Banda Aceh – Duta Baca Universitas Syiah Kuala (USK) menggelar kegiatan storytelling (bercerita) sebagai bagian dari sosialisasi budaya baca dan literasi di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Banda Aceh, pada Kamis, 14 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan pentingnya membaca kepada anak-anak binaan di LPKA, sekaligus memberikan mereka kesempatan untuk menikmati cerita yang menginspirasi melalui metode bercerita yang menarik.

Acara yang dihadiri oleh puluhan anak binaan ini dipandu oleh Duta Baca USK, yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswa yang memiliki passion dalam dunia literasi dan pendidikan. Dalam kegiatan tersebut, para Duta Baca yakni, Randy dan Zaskia, membawakan cerita menarik, berupa cerita rakyat yang mengandung kisah-kisah inspiratif yang dapat menumbuhkan semangat dan motivasi bagi anak-anak binaan.

Duta Baca USK, Azid Ramadhan, mengungkapkan bahwa kegiatan storytelling merupakan salah satu cara yang menyenangkan untuk memperkenalkan budaya baca kepada anak-anak. “Melalui storytelling, kami ingin menunjukkan bahwa membaca itu bisa sangat menyenangkan dan penuh imajinasi. Kami berharap anak-anak di sini dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini dan lebih termotivasi untuk membaca buku-buku yang mereka miliki,” ujar Azid.

Selain mendengarkan cerita, anak-anak binaan juga diajak berinteraksi aktif dengan para Duta Baca. Mereka diajak untuk berdiskusi mengenai pesan moral dari cerita yang dibawakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berbicara dan mendengarkan, sekaligus melatih kreativitas serta memperkuat daya ingat.

Kepala LPKA Banda Aceh, Yusnaidi, S.H., M.Si, menyambut positif inisiatif Duta Baca USK. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan storytelling ini. Anak-anak di sini memang membutuhkan cara-cara yang kreatif dan menyenangkan untuk bisa lebih tertarik pada dunia literasi. Dengan metode seperti ini, kami berharap mereka tidak hanya belajar untuk membaca, tetapi juga mulai mencintai kegiatan membaca sebagai bagian dari kehidupan mereka,” ujar Yusnaidi.

Meningkatkan Minat Baca melalui Cerita

Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk membangun kebiasaan membaca yang lebih kuat di kalangan anak-anak binaan. Salah satu anak binaan, Tegar, mengaku sangat senang dengan kegiatan ini. “Saya suka sekali mendengarkan cerita-cerita yang disampaikan oleh kakak-kakak Duta Baca. Cerita-cerita itu membuat saya merasa seperti masuk ke dalam dunia baru. Saya jadi ingin membaca lebih banyak buku lagi,” ujar Tegar penuh semangat.

Kegiatan storytelling ini diharapkan tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga bisa membuka wawasan anak-anak binaan tentang berbagai hal yang ada di dunia luar. Dengan metode yang lebih interaktif dan menyenangkan, kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan minat baca yang lebih besar di kalangan anak-anak di LPKA Banda Aceh, dan memberikan mereka bekal pengetahuan yang bermanfaat untuk masa depan.

Kegiatan storytelling ini juga merupakan bagian dari program berkelanjutan yang akan dilaksanakan oleh Duta Baca USK. Ke depan, mereka berencana untuk mengadakan berbagai kegiatan literasi lainnya, seperti lomba bercerita, pelatihan menulis, dan berbagai program edukatif lainnya di LPKA Banda Aceh.

Dengan semakin banyaknya kegiatan positif seperti ini, diharapkan budaya baca dan literasi di kalangan anak-anak binaan dapat berkembang pesat, memberikan mereka bekal yang lebih baik untuk menghadapi tantangan di masa depan.