
Foto Sumber: Kabardaily.com.
Banda Aceh , 11 Agustus 2025 – Perpustakaan Gampong yang menjadi lokasi pelaksanaan KKN Literasi Universitas Syiah Kuala (USK) Tahun 2025 berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Lomba Pustaka Gampong Tingkat Provinsi Aceh 2025, yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh.
Perpustakaan yang terletak di Gampong Lueng Daneun, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Kabupaten Bireuen ini, dinilai unggul dalam aspek pengelolaan koleksi, inovasi program literasi, serta keterlibatan aktif masyarakat. Mahasiswa KKN USK yang tergabung dalam program KKN Literasi, bersama UPT Perpustakaan dan e-Learning USK, turut memberikan pendampingan intensif dalam pengembangan perpustakaan tersebut pada bulan Juli 2025.
Selama masa KKN, perpustakaan gampong dibenahi baik secara fisik maupun layanan. Berbagai kegiatan literasi seperti kelas membaca nyaring, menulis, serta literasi digital berhasil menarik antusiasme masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja.
Keputusan ini ditetapkan oleh tim juri Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh melalui berita acara yang ditandatangani pada 4 Agustus 2025.
Perpustakaan Lueng Daneun memperoleh nilai tertinggi 997 poin, mengungguli lima perpustakaan gampong lainnya dari berbagai kabupaten/kota di Aceh.
Daftar Pemenang:
Lueng Daneun, Bireuen – 997 poin
Kampong Penuntungan, Subulussalam
Gerbang Ilmu Mane Tunong, Aceh Utara
An Nur Reuhat Tuha, Aceh Besar
Rampagoe Mee Tanoh, Pidie
Baitul Hikmah Lamteumen Timur, Banda Aceh
Sementara itu, Mutiawati, S.Pd, Kepala Perpustakaan Lueng Daneun, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini.
Ia menekankan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama seluruh elemen gampong, termasuk Keuchik, Tuha Peut, relawan perpustakaan, pemuda, masyarakat, serta mahasiswa KKN Tematik Literasi USK.
Kepala UPT Perpustakaan dan e-Learning USK, Dr. Ismul Huda, M.Si, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas capaian prestasi yang diraih oleh perpustakaan Gampong Lueng Daneun ini.
“Prestasi ini membuktikan bahwa program KKN Literasi dapat memberi dampak nyata dalam penguatan budaya literasi di tingkat gampong. Ini merupakan hasil kerja sama yang luar biasa antara semua pihak mahasiswa, aparatur gampong, dan masyarakat,” ujarnya.

Seperti diketahui, pada pelaksanaan program KKN Literasi ini, Tim dari Perpustakaan dan E-Learning USK yang terdiri dari Kepala dan Pustakawan juga ikut melakukan monitoring dan Eavaluasi ke lokasi KKN terhadap mahasiswa yang sedang melaksanakan kegiatan.
Dengan diraihnya juara pertama ini, kedepannya Universitas Syiah Kuala semakin termotivasi untuk memperluas cakupan KKN Literasi di tahun-tahun mendatang sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan literasi masyarakat.