Tim Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK USK) meraih ‘gold medal’ atau medali emas pada kategori Research on Children with Special Needs pada The 6th I2ASPO di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
I2ASPO adalah singkatan dari Indonesian International Applied Science Olympiad.
Ajang internasional ini berlangsung sejak 18 hingga 21 Desember 2025, diselenggarakan oleh Indonesia Young Scientists Asaociations (IYSA) yang menjadi wadah bagi para penemu dan peneliti muda, baik dalam negeri maupun dari luar negeri.
Ajang ini diikuti 1.567 tim yang terdiri atas 786 tim ikut secara online dan 761 tim secara offline. Mereka berasal dari 13 negara, meliputi Indonesia, Filipina, Thailand, Vietnam, Khazagstan, Hong Kong, Turkiye, Uzbeskistan, Belatusia, Bangladesh, Yaman, Brasil, dan Turkmenistan.
Dalam ajang internasional ini, tim FK USK tampil dengan karya berjudul Bintang: Brilliant Inclusive Children’s Interactive Board as A Learning Media to Improve Literacy and Numeracy Skill of Grade VII Students in Special Need Schools in Aceh Province.
Dalam ajang ini, tim FK USK dipimpin oleh Zahratul Dwi Safrina, dengan anggota Jihan Novaliza dan Claudia Agatha Manurung.
Tim ini didampingi dosen pembimbing Dr Rina Suryani Oktari, SKep, MSi, FRSPH, yang juga Wakil Dekan III FK USK.
Di akhir acara, dewan juri mengumumkan bahwa Tim FK USK meraih ‘gold medal’ atau medali emas.
Dr Rina Suryani Oktari menyampaikan selamat kepada tiga mahasiswinya yang meraih prestasi gemilang tersebut. “Ini benar-benar hadiah spesial bagi kampusnya saat menutup akhir tahun 2025,” kata Okta di Banda Aceh, Rabu (24/12/2025) siang.
Ia berharap semoga ke depan semakin banyak mahasiswa di fakultasnya yang bisa mengikuti ajang sejenis ini, mengingat kegiatan seperti ini akan menambah wawasan dan kepercayaan diri di kalangan mahasiswa.
