UPT Perpustakaan dan E-Learning USK Gelar Talk Show Inspiratif ” Bedah Buku “Roller Coaster” Bersama Intan Ariani

Banda Aceh, 14 Juli 2025 — UPT Perpustakaan dan E-Learning Universitas Syiah Kuala (USK) kembali menyelenggarakan kegiatan literasi bertajuk Talk Show & Bedah Buku, yang kali ini menghadirkan penulis muda dan inspiratif, Intan Ariani, penulis buku Roller Coaster.

Kegiatan ini akan berlangsung secara interaktif dan daring pada hari kamis, tanggal 17 Juli 2025 pukul 09.00-10.00 wib, di Ruang podcast Lantai 3 Perpustakaan USK, acara ini mengangkat tema kehidupan penuh dinamika yang digambarkan Intan dalam bukunya. Buku Roller Coaster bercerita tentang lika-liku emosi, perjuangan, dan perjalanan hidup yang penuh kejutan — seperti naik wahana roller coaster.

Dalam sesi talk show, Intan Ariani membagikan proses kreatifnya menulis buku yang berangkat dari pengalaman pribadi serta kisah-kisah orang-orang terdekat. “Buku ini adalah cermin dari kehidupan banyak orang. Penuh naik-turun, tapi selalu ada pelajaran dan harapan di setiap tikungan,” ujar Intan.

Kepala UPT Perpustakaan dan E-Learning USK, Dr. Ismul Huda, M.Si, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menghidupkan budaya literasi kritis di kalangan mahasiswa. “Kami ingin mahasiswa tidak hanya membaca buku, tetapi juga mampu memahami isi, menggali makna, dan berdialog langsung dengan penulisnya,” jelasnya.

Para peserta talk show, kegiatan ini di targetkan terdiri dari mahasiswa dan dosen lintas fakultas, dan di harapkan nantinya dapat berdiskusi mengenai tema-tema penting yang diangkat dalam buku tersebut, seperti kesehatan mental, keberanian menghadapi masa sulit, serta pentingnya dukungan sosial.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk lebih produktif dalam menulis berbagai ragam dan bentuk karya mereka kedepan.

Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama Intan Ariani, serta pembagian hadiah menarik bagi peserta dengan pertanyaan terbaik.

Dengan digelarnya kegiatan seperti ini, UPT Perpustakaan dan E-Learning USK berharap dapat terus menjadi pusat kegiatan intelektual dan ruang ekspresi literasi yang menyenangkan bagi seluruh sivitas akademika.